Selasa, 19 Mei 2015

Gunung Batu Jonggol

Hallow nanjak lagi nih.

17 Mei 2015
Baik untuk kali ini tanggan ku menuliskan perjalanan ke Gunung Batu Jonggol.

Anda hobi naik gunung....? sudahlah yang deket-deket dulu kali ini di Gunung Batu Jonggol, Kabupaten Bogor. Dan perlu di ketahui panoramanya gak kalah dengan gunung-gunung indah lainnya guys.

Sedikit Info Gunung Batu memiliki ketinggian 875 meter dari permukaan laut. Tempat wisata ini bisa ditempuh dengan rute Jakarta-Cileungsi-Jonggol-Mengker-Gunung Batu. Jarak tempuhnya kurang lebih 55 kilometer dari Jakarta.

Berawal dari keinginan weekend mau jalan kemana akhirnya seorang teman yang akrab di sapa cabe alias nurul memberikan ide bagus untuk nanjak ke Gunung Batu, tanpa ragu aku langsung jawab oke dan mengajak temen-temen lainnya untuk ikut bersama.

Meeting point dilaksanakan hanya lewat BBM dan beberapa temen kumpul biasa di rumah pams diantaranya dino, aris, jamal dan april.

Baiklah, terlalu panjang untuk bercerita persiapan langsung aja bercerita pada saat hari H.

Berikut Foto gabungan saat di MT. BATU JONGGOL

Minggu 17 Mei 2015 dengan anggota terdiri atas Pams, Rini, Nurul, Dino, Aris (ada 2 orang yang nama y kembar) hihihihi, Ian, Riska, Tatang, Juli dan Sahrul. Pukul 07.00 Wib seharusnya semua sudah berangkat dan kumpul di rumah pams, berhubung kucuk kucuk ada saja alasan dari yang lain kamipun berangkat dari rumah pams pukul 08.00 Wib. Bertemu dengan 4 teman lainnya di UKI dan 2 lainnya di PGC.

Alhamdulillah semua anggota sudah lengkap. Lanjut go to Jonggol kwak kwak. 

Selama perjalanan sejenak kami singgah di Indomaret daerah cibubur untuk membeli makanan dan minuman. Perjalananpun dilanjutkan, dan berhubung diantara kami belum ada yang ke Gunung Batu, sesekali kami berhenti dan bertanya pada penduduk setempat dimanakan posisi Gunung Batu.

Alhamdulillah akhirnya kami tiba di gunung batu pukul 12.00Wib. Perjalanan yang cukup jauh namun menyenangkan guys, kami beristirahat sejenak di salah satu saung terdekat. Sebelum nanjak ettssss.... Azan berkumandang waktunya sholat zuhur dan beberapa di antara kami makan bakso dulu, maklum saja perjalanan yang di tempuh cukup jauh sehingga membuat perut lapar sanggat.


Time to climbing mountain again tak lupa kita pray to Allah di pimpin oleh aa tatang firmansyah kwkwkwkw penganti sementara ustad jamaludin yang tidak ikut kembali nanjak bareng kita huuuuuuf.

Bismillah jalan santai sambil bercerita akrab adalah seni yang indah saat kebersamaan dengan para sahabat di bumbui dengan tawa riang yang mengembirakan walau ada sedikit perasaan deg degan dengan keadaan trek yang cukup terjal dan menantang. Kali ini aku nanjak dalam keadaan tanggal merah lagi namun tetap harus semangat walau sakit perut terus-terus dan terus.

Selama nanjak memang diantara kami sedikit kesulitan dan harus didukung dengan mental yang berani karena trek yang sedikit licin dan kondisi cuaca yang panas membuat kepala sedikit nyut-nyutan dan mandi keringat (bau etek) tapi tetap panjatkan puji syukur cuaca tidak hujan.

Tak di sangka di gunung batu ada yang berjualan di sini guys, ada beberapa warung yang dapat kita singahi bila lelah, haus, maupun lapar "jiaaaah banyak yang jualan, mending tadi kagak usah berat-berat bawa air dan makanan" kata Aldino, maklum saja karna tas y berisikan logistik semua di bantu sama bodypacknya aa tatang, dino dan dek syahrul.


Sambil duduk di warung juli sudah merasa tidak kuat untuk naik keatas lagi akhirnya ia memutuskan untuk beristirahat dan tidak melanjutkan perjalanan karna sendal yang ia gunakan pun tidak safety dan cukup licin, tapi tenang saja ada sosok lelaki yang setia menemaninya yaitu aa tatang maklum setelah beberapa minggu mereka tidak jalan berdua, akhirnya ada waktu mereka berdua saja sambil menanti kami. Lanjuut.....



Kami yang lain melanjutkan perjalanan, aku pikir pada saat dekat puncak itulah puncaknya. ternayata ada lagi toooh diujungnya heeee. Ulala terjal dan serem karna sudah tidak kuat dan mental melemah riska memutuskan untuk turun kebawah lagi bersama sahrul, padahal sahrul masih mau untuk sampai kempuncaknya #ya sudahlah. Ternayata untuk ian dan aris ini adalah pengalaman pertama mereka mendaki namun mereka jago loooh, terbukti mereka duluan yang sampai di puncaknya.

Untuk sampai kepuncak di butuhkan tali dan pegangan guys, untuk yang mau mendaki kesana aku sarankan pakai sepatu yang safety yah. Ternyata aris, ian, dan aris satu lagi sudah sampai di puncak, di susul oleh dino dan nurul.

Time is me....Ini nih yang bikin deg degan saat mau sampai di puncak. Sampai-sampai awalnya aku nyerah dan gak mau lagi untuk naik keatas tapi tetep atas dorongan mentor setia nan penyayang dan baik hati akhirnyya aku bisa sampai keatas puncak gunung batu menyusul 2 aris, ian, dino, dan nurul yeeeeeh maaciii temen-temen udah support aku untuk sampai di puncak begitu juga young ugo. kami semua sampai di puncak pukul 14.45


Waktu tlah menunjukkan waktu ashar dan aa tatang dari kejauhan memanggil kami untuk turun. Baiklah guys kami turun pukul 16.00 Wib. Tetap dengan hati-hati dan tidak lupa saling berpengangan tanggan dan juga tali agar tetap aman untuk turun. Kamipun bertemu kembali di warung dengan 4 orang lainnya dan melanjutkan perjalanan untuk turun gunung dan sesekali berlari bersama young ugo sebuah kebiasaan kami saat naik dan turun gunung berlari dan tertawa bersama.



Back to Jakarta, Alhamdulillah kami tiba di rumah pukul 22.00 WIB dan semua dalam keadaan selamat. Next trip siapa lagi yang mau bareng kita dan kemana.....

Tips sedikit jangan lupa sebelum berangkat pastikan kendaraan dan fisik Anda dalam kondisi prima. Di tunggu guys. See u next trip.

Tidak ada komentar: